Membersihkan Virus Shortcut (Win32. Autorun)

Apakah anda terinfeksi varian baru worm shortcut/random ??? Walaupun anda sudah meng-update antivirus, tetapi tetap saja worm tersebut mampu menginfeksi komputer anda.

Dengan maraknya penyebaran malware dengan varian yang berbeda-beda, terkadang menyulitkan bagi antivirus untuk mendeteksi varian yang sama. Tetapi ada pula beberapa antivirus yang memiliki teknologi khusus untuk mengatasi malwaresehingga dengan mudah mendeteksi dan menambahkan sendiri sesuai database yang dimiliki tanpa memerlukan update seperti Dr Web dengan teknologi Origins Tracing (lihat gambar 1).


Gambar 1,  Dr.Web, mampu mendeteksi varian Shortcut tanpa perlu update

Varian Malware pengguna celah Keamanan .LNK (shortcut)
Hingga saat ini, telah banyak varian malware yang menggunakan celah keamanan .LNK (shortcut) untuk melakukan penyebaran secara cepat. Beberapa malware yang telah menggunakan celah tersebut diantaranya sebagai berikut :
  • Sality (Tanatos) Varian virus polymorphic yang melakukan infeksi file executable, dan juga ternyata menggunakan celah keamanan ini untuk melakukan penyebaran. Selain melalui file yang di-infeksi, Sality membuat 2 file (1 file autorun.inf dan 1 file executable dengan nama acak) melalui media USB dan jaringan yang menggunakan full sharing (dengan menyertakan pula ratusan file executable sampah dengan nama acak).  Anda dapat membaca artikel virus Sality .
  • Zeus (Zbot atau botnet) Varian trojan yang melakukan infeksi pada web-web bank dan finansial. Dengan menambahkan keylogger pada halaman web tersebut dengan maksud mendapatkan username dan password. Worm ini mampu menginfeksi komputer melalui celah pada browser seperti Internet Explorer dan Mozilla Firefox. Worm ini juga dapat melakukan broadcast spam kepada alamat e-mail tertentu.
  • Chymine (worm YM atau conime/secupdat). Worm yang sangat populer menginfeksi komputer melalui media Yahoo Messenger. Dengan teknik penyebaran yang sama seperti Zeus/Zbot dan Sality, dan memiliki varian yang berbeda-beda. Anda dapat membaca selengkapnya pada artikel virus google dan virus YM .
  • Stuxnet. Trojan yang baru-baru ini menyebar dengan cepat dengan memanfaatkan koneksi jaringan dan media USB. Trojan ini membuat space harddisk kita menjadi habis. Selengkapnya dapat anda baca pada artikel stuxnet

File Worm
Worm Vobfus (Visual basic Obfuscated) atau shortcut/random dibuat menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic dan memiliki ukuran yang bervariasi tergantung varian worm. File worm juga menggunakan icon Visual Basic dengan ekstensi file exe (application) dan scr (Screen Saver). (lihat gambar 2)

Gambar 2, File worm shortcut/random

Saat menginfeksi komputer korban, worm akan membuat beberapa file induk diantaranya :
  • C:\Documents and Settings\%user%\alg.exe atau x.exe (Windows 2000/XP/2003
  • C\Documents and Settings\%user%\[nama_acak].exe (Windows 2000/XP/2003
  • C:\User\%user%\alg.exe atau x.exe (Vista/7/2008) 
 
Dan juga membuat beberapa file virus pada removable drive/disk yaitu :
  • [nama_acak].exe
  • [nama_acak].scr

Selain itu, worm akan membuat file shortcut yang disesuaikan dengan nama folder yang telah disembunyikan. Selain itu worm akan akan membuat file shortcut yang lain yaitu :
  • Documents.lnk
  • Music.lnk
  • Pictures.lnk
  • Video.lnk
  • [nama_acak].lnk (hingga beberapa file)

Gejala & Efek Worm
Beberapa gejala dan efek yang terjadi jika anda terinfeksi worm ini yaitu sebagai berikut :
  • Melindungi proses worm dan mencegah proses aplikasi/program keamanan
Worm mencoba memonitor proses yang berjalan di memori dan memastikan agar proses worm tidak dimatikan oleh program/aplikasi keamanan seperti antivirus dan removal. Jika ada program/aplikasi keamanan yang berjalan, maka worm akan mencoba menginfeksi dan membuat error pada program tersebut. (lihat gambar 3)

Gambar 3, Program/aplikasi keamanan yang di injeksi oleh worm menjadi error

  • Menyembunyikan folder dan membuat file shortcut
Salah satu aksi worm ini mampu membuat pengguna komputer dag dig dug ( kerepotan) karena menyembunyikan seluruh isi folder " My Documents" user dan menggantinya dengan file shortcut. File shortcut tersebut justru diarahkan ke salah satu file virus dengan nama acak. Beberapa varian lain hanya menyembunyikan folder dan membuat file shortcut pada removable drive/disk. (lihat gambar 4)

Gambar 4, Menyembunyikan folder pada removable dan membuat file shortcut

·         
  • Modifikasi key Folder Options
Secara umum, worm ini tidak akan melakukan blok terhadap bebrapa program Windows seperti regedit, Task Manager, Folder Options, dll. Tetapi worm menggunakan cara lain agar file virus tidak mudah dilihat atau dihapus, untuk itu virus memodifikasi fitur Folder Options dengan menghapus salah satu key yang ada yaitu : (lihat gambar 5)
-         Hide protected operating system files (recommended)
Gambar 5, Fitur Folder Options sebelumworm aktif


Metode Penyebaran
Sama seperti worm YM (conime/secupdat) dan Stuxnet, metode awal penyebaran worm ini berasal pada link website yang mengandung trojan dan link spam pada e-mail. Tetapi setelah komputer pengguna terinfeksi, worm mulai melakukan penyebaran menggunakan media removable drive/disk.

Selain itu, dalam jaringan akan memanfaatkan file sharing (full) dan mapping drive dengan membuat beberapa file virus dan shortcut. (lihat gambar 6)

Gambar 6, Worm infeksi jaringan

Modifikasi Registry
Beberapa modifikasi registry yang dilakukan oleh worm yaitu :

·         Merubah registry
Folder Options, Agar file worm tidak dapat dilihat, maka worm merubah key pada Folder Options, untuk itu virus merubah key menjadi berikut :
§  HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advanced
ShowSuperHidden = 0

·         Menambah registry
Start-up, Agar file worm dapat langsung aktif pada saat menghidupkan komputer, maka worm menambah key sebagai berikut :
§  HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run
[nama_acak] = C:\Documents and Settings\%user%\[nama_acak].exe

Pembersihan Worm
Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan pembersihan worm adalah : (lihat gambar 7)
1.   Putuskan koneksi jaringan/internet.
2.   Matikan System Restore (Windows XP/ME)
o   Klik kanan My Computer, pilih Properties.
o   Pilih tab System Restore, beri ceklist pilihan “Turn off System restore”.
o   Klik Apply, Klik OK.

Gambar 7, Matikan System restore

3.   Matikan dan hapus virus. (lihat gambar 10)
o   Download tools Dr.Web CureIt pada :
o   Jalankan file tools tersebut, kemudian pilih semua drive yang ada.
o   Klik Scan, biarkan hingga selesai. (jangan di restart dahulu).

Gambar 8, Scan dengan Dr.Web CureIt

klik 2x file yang telah anda download, hingga muncul pesan komputer yang sedang berjalan pada mode EPM (Enhanced Protection Mode), dan klik OK.
Klik OK jika muncul notifikasi untuk menjalankan, kemudian klik START pada menu yang ditampilkan dan klik “Yes” pada notifikasi Start scan now?.
Maka Dr.Web akan melakukan proses scanning pada komputer anda dan akan memunculkan pesan jika terdapat virus, klik Move. Biarkan hingga selesai.
Restart komputer, jika diperlukan.

4.   Tampilkan folder yang disembunyikan dengan menggunakan script berikut :
attrib -s -h /s /d
·         Klik Menu [Start]
·         Klik [Run]
·         Ketik "cmd", kemudian klik tombol [OK] hingga muncul tampilan "Command Prompt"
·         Arahkan lokasi cursor pada drive removable folder yang disembunyikan
·         Kemudian jalankan script "attrib -s -h /s /d" (lihat gambar 13)

Gambar 9, Munculkan folder yang disembunyikan

7.   Install Security Patch MS10-046 sesuai dengan versi windows yang anda miliki. Silahkan anda download pada link berikut :

8.   Untuk pembersihan yang optimal dan mencegah infeksi ulang, sebaiknya menggunakan antivirus yang ter-update dan mengenali virus ini dengan baik.

 

Solusi "NTLDR is missing" Press Ctr + ALt + Del to Restart


Mungkin Mas Bro pernah menemukan pesan error “NTLDR is Missing” kadang ada tambahan “Press any key to restart”. Komputer tidak mau booting windows. Setelah ditekan tombol apapun hanya restart sambil terus menampilkan pesan error di atas. Apa yang terjadi?
Tenang jangan panik Mas Bro, Arif akan berbagi tips untuk menangani masalah tersebut.
Perlu kita ketahui bersama apa sebab pesan Error tersebut muncul..

Menurut Microsoft dan beberapa sumber yang ada dalam analisa antivirus dan Recovery data, pesan error tersebut muncul dengan minimal salah satu sebab berikut ini :
1. Komputer melakukan booting dari media yang non-bootable
2. Harddisk tidak terdeteksi dengan baik di BIOS
3. File NTLDR dan atau NTDETECT.COM rusak/hilang
4. Konfigurasi file boot.ini yang tidak tepat
5. Boot sector/Master Boot Record rusak/hilang

OK langsung saja..

1. Bagi Mas Bro yang punya CD Boot Hirent's dan Linux Ubuntu Live CD, bisa manfaatkan Tools CD itu..
- Copy ntldr dari komputer lain dengan Windows yang sama ke flashdisk (letaknya ada di drive dan file y d hidden, sebaiknya d show hidden file dulu)
- Masukkan CD Boot Hirent ke Drive CD-Rom pada komputer, setting bios (Pilih first boot = Boot CD)
- Pilih Windows Mini XP, dan tunggu tampilan windows desktop. lalu copy file ntldr dari flashdisk (yg sudah dicopy dari komputer lain) ke drive system anda, setelah itu restart
- Selamat, System Windows berjalan normal seperti semula..

2. Klo Mas Bro Gak Punya CD Boot Hirent's dan Linux Ubuntu Live CD
- cabut hardisk yang di komputer mas bro dan pasang ke komputer lain yang normal (punya teman or sapa saja)..
- caranya sama seperti no.1, copy aja ntldr-nya, cabut dan pasang kembali hardisk ke komputer Mas Bro
- Nyalakan Komputer dan lihat hasil.. System Windows kembali berjalan normal..

3. Ada Cara lain dengan CD installer Windows itu sendiri, dengan repair windows namun memakan waktu yang lama, dan ada cara yang cepat dengan perintah dos untuk mengcopy file yang hilang atau rusak dari cd boot installer windows ke hardisk (namun sayang untuk mas bro yang belum menguasai punya basic IT, perintah dos demikian agak ribet).
Jadi menurut saya, cara exstrim (cara no 1 dan 2 diatas )dan mungkin jarang dipakai kebanyakan orang, akan sangat membantu.

Selamat Mencoba Mas Bro, Smoga berhasil... Jangan takut untuk mencoba dan jangan menyerah sebelum berhasil...